Wednesday 29 June 2016


Selamat datang di Blog Dhamsky,
dalam postingan kali ini saya akan berbagi informasi pada saat memulai boot pada raspberry pi 3. 
saya mendapatkan kendala dimana yang seharusnya ketika sudah menampilkan ciri khas boot raspberry pi menampilkan gambar warna-warni cuma sebentar tapi yang saya alami ini tampilan gambar warna-warni ini lama sekali dan tidak dapat masuk ke desktop raspberry.

Gambar : Boot Raspberry Pi Warna-warni


dugaan saya pada saat pertamakali itu tertuju pada "memori microsd" yang saya gunakan untuk menaruh OS Raspbian saya sudah melakukan berbagai cara pada microsd tersebut seperti melakukan perubahan pada type system microsd dari fat32 ke ntfs namun hasil sama saja sampai saya  6x mengulang dengan OS berbeda dan mengganti microsd dengan merek lain hasilnya pun tetap sama.

selepas dari dugaan kepada microsd dugaan saya berikutnya tertuju pada "Power adapter" saya kira power adapter yang saya gunakan tidak cukup kuat untuk memberikan power kepada raspberry pi 3 yang dimana raspberry pi 3 itu membutuhkan power sekitar kurang lebih  5.1V  2.5A, sedangkan power adapter yang saya gunakan memiliki daya output 5V 1A saya kira disini letak kesalahan saya dalam memberikan power kepada raspberry pi 3 sehingga raspberry pi 3 tidak mau boot dan hanya berhenti di gambar warna-warni akan tetapi ketika saya mencoba menggunakan power adapter dengan output 5V 2A, hal yang sama tetap terjadi raspberry pi 3 tidak mau melakukan boot hanya berhenti di gambar warna-warni. 


Gambar : Power Adapter Output  5V  2-2,5A



dan saya juga menduga arus yang di sampaikan power adapter ke raspberry pi tidak setabil halini saya buktikan dengan melakukan pengecekan menggunakan alat  "USB Charger Doctor" yang dimana alat ini akan memberikan informasi voltase yang di keluarkan pada power adapter dan pemakaian beban yang di keluarkan


Gambar : USB Charger Doctor


dari pengecekan tersebut saya mendapatkan beberapa dari "kabel micro usb" ada yang kurang bagus dalam menyampaikan arus power ke raspberry pi 3 kabel micro usb yang murah meriah memberikan power yang kurang baik pada raspberry pi 3 dan saya segera mengganti dengan kabel micro usb lain dan saya cek ulang dengan usb charger doctor hasilnya bagus akan tetapi masalah masih saja di boot warna-warni tersebut.


Gambar : Kabel Micro USB


selepas dari dugaan kabel dugaan saya berikutnya tertuju pada Raspberry Pi 3 yang saya beli saya sudah berfikir bahwa Raspberry Pi 3 yang saya beli ini mengalami kerusakan.
kenapa saya berfikir bahwa raspberry pi yang saya beli mengalami kerusakan..? karena saya melihat bukan karena tidak bisa boot akan tetapi ketika saya perhatikan pada indikator lampu led pada raspberry pi 3 hanya berkedip kedip dengan notasi yang sama saya mengira itu peringatan kerusakan pada bagian hardware raspberry pi 3.


Gambar : Raspberry Pi 3



Masalah Sebenarnya :

Dari hasil uji coba saya di atas saya mendapatkan bahwa kesalahan bukan lah dari segi "Hardware" melainkan kesalahan terletak pada "Software" yaitu masalah pada OS yang di gunakan :) 
OS yang saya gunakan merupakan Versi terlama inilah masalah sebenarnya kenapa Rasperry Pi 3 tidak mau Boot dan hanya berhenti di gambar warna-warni di karenakan Raspberry Pi 3 adalah keluaran terbaru dari Type Raspberry pi lainnya sehingga versi system yang ada pada raspberry pi 3 tidak dapat membuka versi OS yang lama dan menyebabkan hanya berhenti di gambar warna-warni.


OS yang berhasil di gunakan Dan Catatan :

Versi OS yang saya gunakan ketika tidak mau boot dan berhenti di gambar warna-warni :
  • Raspbian 2015 (dan versi di bawahnya)
  • NOOBS_v1_5_0 ( dan versi di bawahnya )
Versi OS yang berhasil Pastinya versi terbaru :
  • Raspbian 2016 ( dan versi di atasnya )
  • NOOBS_v1_9_2 ( dan versi di atasnya )
Pastikan anda format microsd card menggunakan "SDFormatter" sebelum memasukan OS ke microsd card guna untuk memastikan bahwa tidak ada data yang tersisa.
dan pastikan microsd type system "FAT32".



Kenali Raspberry Pi 3 anda :


Dan untuk Hardware Raspberry Pi 3 juga bisa menggunakan Power Adapter 5V 1A dengan catatan beban yang di berikan ke raspberry pi 3 jangan terlalu banyak apabila indikator pada power led raspberry pi anda berkedip atau bahkan yang menyalah hanya led hijau berkedip itu menandakan bahwa Raspberry Pi 3 anda kekurangan daya power.

led hijau itu fungsi utamanya adalah memberikan status proses yang di lakukan oleh Raspberry Pi.


Sekian postingan saya kali ini semoga dapat membantu dan dapat memberikan informasi bagi anda
postingan ini saya buat di karenakan saya mengalami kesulitan dalam mencari informasi tentang masalah yang saya alami ini :)
sampai jumpa di postingan berikutnya. 




Tuesday 7 June 2016



Selamat datang di blog Dhamsky,
dalam postingan ini saya akan berbagi informasi dan juga tutorial tentang Raspberry Pi 2 yaitu penggunaan dari wifi usb adapter. Wifi usb adapter yang saya gunakan TL-WN725N untuk yang belum tau cara konfigurasi usb adapter jenis ini bisa di lihat Setup TL-WN725N di Raspberry Pi 2 Lengkap Dengan Gambar (DhamSky)

di postingankali ini saya mendapatkan wifi usb adapter saya tidak mau terkoneksi otomatis ketika jaringan AP(akses poin) saya ter-restart sehingga saya harus mencabut dan memasangkan kembali power raspberry pi 2 saya untuk mengkoneksikan kembali ke jaringan AP saya, sungguh ini membuat sulit ketika saya sedang berada di luar rumah :( 

untuk itu saya segera mencari di pak google alamat dokter yang tepat untuk raspberry pi 2 saya ini untuk bisa Membuat Raspberry Pi 2 Auto Reconnect wifi, dan pada akhirnya saya menemukan langkah untuk menyelesaikan masalah yang saya hadapi ini.
dengan menggunakan "Wicd-Curses" yang di instal pada raspberry pi 2 saya ini mampu membuat wifi usb adapter saya dapat terkoneksi otomatis ketika jaringan AP saya sedang ter-restart sehingga saya tidak perlu mencabut dan memasang power raspberry pi 2 agar dapat terkoneksi ke AP
di bawah ini adalah tampilan dari interface "Wicd Curses"


Gambar : interface "Wicd Curses"

Keterangan Gambar :

1. Wireless Networks adalah nama ESSID jaringan wifi yang terdeteksi oleh raspberry pi 2
2. Menu Pengaturan
3. Status Koneksi Yang Tersambung. 



Gambar di atas kita dapatkan ketika kita sudah memasang "Wicd-Curses"
langkah penginstalan "Wicd-Curses"
ikuti langkah di bawah ini :

- Pastikan Raspberry Pi anda sudah mendapatkan koneksi Internet
- OS yang di gunakan Raspbian
- Wifi USB Adapter (dalam tutorial ini saya menggunakan TL-WN725N) 

Instal terlebih dahulu "Wicd-Curses" dengan memasukan Code di bawah ini :
sudo apt-get install wicd-curses
Jika ada notifikasi Pilih "OK"

Selanjutnya ketika peroses instal selesai bukalah "Wicd-Curses" dengan memasukan code di bawah ini :
sudo wicd-curses


dan anda akan di hadapkan pada tampilan seperti Gambar : interface "Wicd Curses" di atas selanjutnya lihatlah Gambar 1 : Pemilihan ESSID di bawah ini :
Gambar 1 : Pemilihan ESSID

Keterangan Gambar 1 :

1. Arahkan menggunakan tombol panah "Atas/Bawah" yg ada di keyboard anda ke ESSID mana yang akan di jadikan Auto Reconnect dalam tutorial ini dhamsky mengarahkan ke ESSID : "Chocolate"
2. Setelah memilih ESSID tekan tanda panah "Kanan"  pada keyboard untuk menuju konfigurasi.


Note : jika ESSID tidak ada coba tekan "R" untuk merefresh 




Dan ketika anda menekan tombol panah kanan anda akan di hadapkan pada tampilan Konfigurasi Wifi seperti Gambar 2 di bawah ini :



Gambar 2 : Konfigurasi Wifi

Keterangan Gambar 2 :
1. Ikuti seperti yang di tunjukan pada gambar pilih "Automatically connect to this network" dan "Use Encryption"
2.pada "Key" masukan Password "AP wifi" anda 
3. jika semua selesai tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi.

Setelah langkah di atas semua anda ikuti dengan benar selanjutnya restart lah Raspberry pi 2 Anda :
sudo reboot
Selamat anda sudah membuat Raspberry Pi 2 Wifi usb Adapter dapat reconnect secara otomatis :).
sekian postingan saya kali ini semoga dapat bermanfaat bagi anda yang sedang membutuhkan maaf jika ada salah dalam penulisan.
jika anda ingin melihat video konfigurasi Membuat Raspberry Pi 2 Auto Reconnect wifi bisa lihat video di bawah ini :

VIDEO :

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!